Seiring dengan perkembangan zaman, sebuah sistem informasi terus menerusmenjadi
sorotan dan kajian publik dunia. Dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, sistem
informasi terus dikembangkan guna memenuhi kebutuhan akan sebuah kemudahan dan
efektivitas dalam kehidupan. Sering manusia menghadapi kejenuhan terhadap
pekerjaannya, membuat mereka menjadi kurang efektif dalam mengatur waktu
hidupnya, sehingga banyak kalangan saintis terus berfikir apakah kehidupan akan
selalu monoton seperti itu. Akibatnya tercipta sebuah pemikiran untuk membuat
sesuatu yang mampu membantu manusia dalam mengerjakan beberapa pekerjaannya.
Bahasa pemrograman dikenalkan pada tahun 1967 oleh Martin Richards, yaitu BCPL
yang merupakan akar bahasa C sekarang ini. Kemudian berdasar pada bahasa BCPL
ini Ken Thompson yang bekerja di Bell Telephone Laboratories (Bell Labs)
mengembangkan bahasa B pada tahun 1970. Saat itu bahasa B telah berhasil
diimplementasikan di komputer DEC PDP-7 dengan operating system (OS) UNIX. Pada
tahun 1972, peneliti lain di Bell Labs bernama Dennis Ritchie menyempurnakannya
menjadi bahasa C. Pada tahun 1978, Dennis Ritchie bersama dengan Brian
Kernighan mempublikasikan buku yang kemudian menjadi legenda dalam sejarah
perkembangan bahasa C, yang berjudul The C Programming Language. Buku ini
diterbitkan oleh Prentice Hall, dan pada saat ini telah diterjemahkan dalam
berbagai bahasa di dunia. Boleh dikatakan bahwa buku ini adalah buku yang
paling banyak direfer orang dan dijadikan buku panduan tentang pemrograman
bahasa C sampai saat ini. Teknik dan gaya penulisan bahasa C yang merefer
kepada buku ini kemudian terkenal dengan sebutan K&R C atau Classic
C atau Common C. Seiring dengan berkembang pesatnya bahasa C, banyak
vendor mengembangkan kompiler C menurut versi masing-masing. Hal ini
menggerakkan ANSI (American National Standards Institute) pada tahun
1983 untuk membuat suatu komite yang kemudian diberi nama X3J11, yang
betujuan untuk membuat definisi standar bahasa C yang lebih modern dan
komprehensif, dengan memperbaiki syntax dan grammar bahasa C.
Usaha ini berhasil diselesaikan 5 tahun kemudian, yaitu ditandai dengan
lahirnya standard ANSI untuk bahasa C yang kemudian terkenal dengan sebutan ANSI
C pada tahun 1988.
M
E N G A P A MENGGUNAKAN C + +?
Sampai
saat ini, bahasa C telah berhasil digunakan untuk mengembangkan berbagai jenis
permasalahan pemrograman, dari level operating system (unix, linux, ms dos,
dsb), aplikasi perkantoran (text editor, word processor, spreadsheet, dsb),
bahkan sampai pengembangan sistem pakar (expert system). Kompiler C juga
telah tersedia di semua jenis platform komputer, mulai dari Macintosh, UNIX,
PC, Micro PC, sampai super komputer. C bisa disebut bahasa pemrograman tingkat
menengah (middle level programming language). Arti tingkat (level)
disini adalah kemampuan mengakses fungsi-fungsi dan perintah-perintah dasar
bahasa mesin/hardware (machine basic instruction set). Semakin tinggi
tingkat bahasa pemrograman (misalnya: java), semakin mudahlah bahasa
pemrograman dipahami manusia, namun membawa pengaruh semakin berkurang
kemampuan untuk mengakses
langsung instruksi dasar bahasa
mesin. Demikian juga sebaliknya dengan bahasa pemrograman tingkat rendah
(misalnya: assembler), yang semakin sulit dipahami manusia dan hanya berisi
perintah untuk mengakses bahasa mesin. Dalam perspektif mudahnya dipahami
manusia, C bisa digolongkan dalam bahasa tingkat tinggi, namun C juga menyediakan
kemampuan yang ada pada bahasa tingkat rendah, misalnya operasi bit, operasi
byte, pengaksesan memori, dsb. Beberapa alasan mengapa memakai bahasa C adalah
terangkum dibawah.
1. C adalah bahasa pemrograman yang
paling populer saat ini
Dengan banyaknya programmer bahasa
C, membawa pengaruh semakin mudahnya kita menemukan pemecahan masalah yang kita
dapatkan ketika menulis program dalam bahasa C. Pengaruh positif lain adalah
semakin banyaknya kompiler yang dikembangkan untuk berbagai platform (berpengaruh
ke portabilitas).
2. C adalah bahasa pemrograman yang
memiliki portabilitas tinggi
Program C yang kita tulis untuk
satu jenis platform, bisa kita kompile dan jalankan di platform lain dengan
tanpa ataupun hanya sedikit perubahan. Ini bisa diwujudkan dengan adanya
standarisasi ANSI untuk C.
3. C adalah bahasa pemrograman
dengan kata kunci (keyword) sedikit
Kata kunci disini adalah merupakan
fungsi ataupun kata dasar yang disediakan oleh kompiler suatu bahasa
pemrograman. Hal ini membawa pengaruh semakin mudahnya kita menulis program
dengan C. Pengaruh lain dari sedikitnya kata kunci ini adalah proses eksekusi
program C yang sangat cepat. C hanya menyediakan 32 kata kunci
4. C adalah bahasa pemrograman yang
fleksibel
Dengan menguasai bahasa C, kita
bisa menulis dan mengembangkan berbagai jenis program mulai dari operating
system, word processor, graphic processor, spreadsheets, ataupun kompiler untuk
suatu bahasa pemrograman.
5.
C adalah bahasa pemrograman yang bersifat moduler
Program
C ditulis dalam routine yang biasa dipanggil dengan fungsi. Fungsifungsi
yang telah kita buat, bisa kita gunakan kembali (reuse) dalam program
ataupun aplikasi lain.
Title : SEJARAH CPP(C++)
Description : Seiring dengan perkembangan zaman, sebuah sistem informasi terus menerusmenjadi sorotan dan kajian publik dunia. Dalam kur...